nusakini.com-Jakarta-PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) bakal mengembangkan kawasan industri Pulogadung menjadi kawasan modern dan terintegrasi. 

Direktur Utama PT JIEP, Landi Rizaldi Mangaweang mengatakan, untuk memberikan nilai tambah kepada kawasan industri Pulogadung yang kini telah berusia 47 tahun, manajemen PT JIEP menginisiasi rencana induk ulang (re-master plan) kawasan industri Pulogadung sebagai kawasan insdustri yang modern dan terintegrasi.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

"Dalam rencana tersebut kami akan menyediakan 94 hektare ruang terbuka hijau (RTH) di kawasan industri Pulogadung sebagai paru-paru ibu kota DKI Jakarta," ujar Landi Rizaldi, Minggu (26/7). 

Dikatakan Rizaldi, rencana ini telah disampaikan kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat berkunjung ke PT JIEP, Sabtu (25/7). 

Menurut Rizaldi, pihaknya telah mengajukan konsep re-master plan ke Kementerian BUMN maupun Pemprov DKI selaku pemegang seham PT JIEP. Konsep kawasan industri terntegrasi di antaranya tergambar dalam tujuh zona atau hub masing-masing, media hub, green hub, cultural hub, digital (business), halal hub, logistic dan social hub," katanya. 

Sekadar diketahui, PT JIEP merupakan perusahaan yang sahamnya 50 persen dimiliki oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan 50 persen milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.(p/ab)